Selasa, 08 November 2016
Selasa, 11 Oktober 2016
Profil Perusahaan Indosat Ooredoo
Indosat Ooredoo atau PT Indosat Tbk., sebelumnya
bernama PT Indonesian Satellite Corporation Tbk. (Persero) adalah sebuah
perusahaan penyedia layanan telekomunikasi yang lengkap dan terbesar kedua di
Indonesia untuk jasa seluler (Matrix, Mentari dan IM3). Saat ini, komposisi kepemilikan
saham Indosat adalah Qatar Telecom (65%), Publik (20,1%), serta Pemerintah
Republik Indonesia (14,9%). Indosat juga mencatatkan sahamnya di Bursa Efek
Indonesia dan Bursa Saham New York.
Asal Usul Sejarah Indosat
Indosat didirikan pada tahun
1967 sebagai Perusahaan Modal Asing, dan memulai operasinya pada tahun 1969. Pada
tahun 1980 Indosat menjadi Badan Usaha Milik Negara yang seluruh sahamnya dimiliki
oleh Pemerintah Indonesia. Hingga sekarang, Indosat menyediakan layanan
seluler, telekomunikasi internasional dan layanan satelit bagi penyelenggara
layanan broadcasting.
PT Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) didirikan pada
tahun 1993 di bawah pengawasan PT Indosat.
Satelindo beroperasi pada tahun 1994 sebagai operator GSM.
Pendirian Satelindo sebagai anak perusahaan Indosat menjadikan ia sebagai
operator GSM pertama di Indonesia yang mengeluarkan kartu prabayar Mentari dan
pascabayar Matrix.
Pada tanggal 19 Oktober 1994
Indosat mulai memperdagangkan sahamnya di Bursa Efek di Indonesia, dan Amerika
Serikat New York Stock Exchange. Indosat merupakan perusahaan pertama yang menerapkan
obligasi dengan konsep syariah pada tahun 2002. Setelah itu, pengimplementasian
obligasi syariah Indosat mendapat peringkat AA+. Nilai emisi pada tahun 2002
sebesar Rp 175.000.000.000,00.
dalam tenor lima tahun. Pada
tahun 2005 nilai emisi obligasi syariah Indosat IV sebesar Rp
285.000.000.000,00. Setelah tahun 2002 penerapan obligasi syariah tersebut
diikuti oleh perusahaan-perusahaan lainnya.
Memasuki abad ke-21,
Pemerintah Indonesia melakukan deregulasi di sektor telekomunikasi dengan
membuka kompetisi pasar bebas. Dengan demikian, TELKOM tidak lagi memonopoli
telekomunikasi Indonesia. Pada tahun 2001 Indosat mendirikan PT Indosat Multi
Media Mobile (IM3) dan menjadi pelopor GPRS dan multimedia di Indonesia, dan
pada tahun yang sama Indosat memegang kendali penuh PT Satelit Palapa Indonesia
(Satelindo).
Pada akhir tahun 2002 Pemerintah Indonesia menjual 41,94%
saham Indosat ke Singapore Technologies Telemedia Pte. Ltd. Dengan demikian,
Indosat kembali menjadi PMA. Pada bulan November 2003 Indosat melakukan
penggabungan usaha tiga anak perusahaannya (akuisisi) PT Satelindo, PT IM3, dan
Bimagraha, sehingga menjadi salah satu operator selular utama di Indonesia
Pada tanggal 1 Maret 2007 STT menjual kepemilikan saham
Indosat sebesar 25% di Asia Holdings Pte. Ltd. ke Qatar Telecom. Pada 31
Desember 2008, saham Indosat dimiliki oleh Qatar telecom Q.S.C. (Qtel) secara
tidak langsung melalui Indonesia Communication Limited (ICLM) dan Indonesia
Communications Pte Ltd (ICLS) sebesar 40,81%, sementara Pemerintah Republik
Indonesia dan Publik memiliki masing-masing 14,29% dan 44,90%.
Senin, 11 Juli 2016
Vide pada Pahser Game Engine
Subject
Nama : Novi Anugrah Putra
NPM : 56413518
Kelas : 3 IA 06
Kelompok 9
Langganan:
Postingan (Atom)